Sudah lama banget aku ga nulis ff. maaf ya lanjutan ff aku masih banyak yang belum tamat. aku akan tetap berusaha menamatkannya. makasih buat dukungan pembaca...^^ lanjut ke cerita..........
Selasa, 08 Januari 2013
(FF) Yesung "I'm A Singer" Part 7
Part 6
Sudah lama banget aku ga nulis ff. maaf ya lanjutan ff aku masih banyak yang belum tamat. aku akan tetap berusaha menamatkannya. makasih buat dukungan pembaca...^^ lanjut ke cerita..........
Sudah lama banget aku ga nulis ff. maaf ya lanjutan ff aku masih banyak yang belum tamat. aku akan tetap berusaha menamatkannya. makasih buat dukungan pembaca...^^ lanjut ke cerita..........
Setahun berlalu setelah debut pertama superjunior’05. Banyak yang telah
superjunior’5 lalui, mereka pernah berpikir grupnya tidak mungkin bisa maju
tapi setelah melalui semua kesulitan mereka merasakan ketergantungan satu sama
lain. Dengan berlalunya waktu timbul rasa kasih dan sayang diantara mereka.
“Aku tak menyangka bisa melalui tahun pertama debut ini bersama kalian.
Aku akan sangat merindukan kalian.” Kata
eteuk pada para member. Mereka duduk bersama di ruang latihan dance.
Superjunior’05 merupakan grup persiapan debut mereka yang sebenarnya, setelah
itu mereka akan dipisahkan dan dibentuk kedalam grup baru.
“Aaah…aku benar-benar tidak suka perpisahan.” Kata heechul lemas.
“Dimanapun kita berada kurharap persaudaraan yang kita bentuk dalam superjunior’05
ini akan tetap ada.” Kata eteuk lagi di amini oleh member yang lain.
Ketika sedang asyik mengobrol datang manager hyung dan lee soo man
kedalam ruangan. Semua member berdiri dan memberikan penghormatan pada lee soo
man.
“Sepertinya sedang seru.” Kata lee soo man.
“Kami hanya mengobrol saja pak.” Kata eteuk.
“Ah ya. Kau sudah mengumumkan itu?” tanya lee soo man pada manajer hyung.
Manajer hyung menggelengkan kepala.
“Karena kalian semua berkumpul disini aku ingin mengumumkan sesuatu. Aku
ingin kalian semua tetap berada didalam grup yang sama. “ kata lee soo man,
semua member terdiam. Reaksi mereka duluar dugaan lee soo man, “Kenapa? Kalian
tidak suka? Bukankah kalian saling menyayangi satu sama lain?
“Ya….Tapi….dalam satu grup ada 12 orang sepertinya terlalu sulit untuk
kami menampilkan kemampuan masing-masing.” Keluh kangin.
“Oh tenang, itu bukan masalah sama sekali. Dan satu lagi, nanti akan ada
member baru yang akan melengkapi grup kalian menjadi 13 orang. Ya, 13, aku
merasa angka itu akan membawa keberuntungan untuk grup ini.”
“APA????” semua member kaget mendengar berita yang ke-2, ber-12 sudah
cukup mereka kesuliatan sekarang harus ditambah satu orang lagi. Semua member
terlihat lemas. Hanya lee soo man yang tersenyum sendiri, entah apa yang
dipikirkannya.
******
Ting…tong…ting…tong…bel terdengar tapi tak seorangpun dari member untuk
membukakan pintu.
“Kamu sudah melihatnya di TV?” tanya shindong pada
eunyuk, “Suaranya lebih baik dari suaramu. Dia bahkan juara 3 di acara
pencarian bakat. Hebat.” Kata shindong meledek eunyuk.
“Enak aja. Aku ini lead dance dan juga rapper yang
hebat.” Kata eunyuk membela diri.
“Hyung.” Panggil shindong pada yesung yang sedang
menonton tv, “Sepertinya kau akan mendapatkan saingan, apalagi dia lebih tampan
darimu. Hiihihi….” Shindong senang mencandai para member yang terlihat murung.
Dengan balasannya, yesung melempar bantal tepat di wajah shindong.
Ting…Tong…Ting….Tong…”Yaa…kenapa tidak ada seorangpun
yang membuka pintu.” Teriak eteuk keluar dari kamarnya, tidak ada seorangpun
yang menanggapinya, “Capeknya jadi leader.” Keluh eteuk. Ia pergi menuju pintu
dan membukanya. Seorang pemuda kurus berumur belasan tahun berdiri
dihadapannya.
“Kamu Kyuhyun?” tanya eteuk. Kyuhyun mengangguk
gugup.
“Masuklah.” Kata eteuk mempersilahkan.
“Anak-anak…member baru kita datang.” Teriak eteuk.
Tiba-tiba semua member bangkit dan mempersiapkan diri. Kyuhyun mengikuti eteuk
keruang tengah.
“SELAMAT DATANG…” teriak member suju, mereka
menerbangkan kertas warna-warni pada eteuk dan kyuhyun.
“Terimakasih.” Kata kyuhyun yang sepertinya masih
terlihat gugup.
“Perkenalkan dirimu.” Perintah eteuk.
“Nama saya Kyuhyun, umur 18 tahun. Mohon
bimbingannya.” Kata kyuhyun lalu memberikan penghormatan.
“18? Berarti dia magnae yang baru. Kamu pasti senang
kan, kibum?” tanya heechul. Kibum membalasnya dengan senyuman hambar. “jawaban
apa itu.” Protes heechul.
“Kyuhyun-ah, perkenalkan, aku eteuk. Leader
superjunior. Ku harap kita bisa bekerjasama.” Eteuk dan kyuhyun saling berjabat
tangan.
Heechul maju menjabat tangan kyuhyun, “namaku
heechul. Aku adalah orang paling cantik di superjunior.” Kata heechul dengan
percaya dirinya.
“Eeehhh….Impossible.” protes member yang lain.
“Aku hangeng. Aku dari cina, nama
koreaku hankyung. Senang berkenalan denganmu.” Kata hankyung dengan
terbata-bata.
“logat hyung memang seperti orang cina. Aku juga senang berkenalan
denganmu, hyung.” Kata kyuhyun.
“Namaku yesung, lead vokal.” Kata yesung singkat.
“Aah…Senang berkenalan denganmu. Mohon bimbingannya.” Kata kyuhyun.
“bimbingan apa? Aku bukan pelatih.” Kata yesung.
“Yesung-ah jangan seperti itu.” Kata eteuk, “Kamu bisa belajar banyak
darinya.” Kata eteuk pada kyuhyun. Kyuhyun mengangguk.
Kangin maju lalu berjabat tangan dengan kyuhyun, kyuhyun sedikit
kewalahan karena kangin terlalu kuat memegang tangannya “Aku kangin. Orang
paling tampan di suju.”
“eeiisss…yang paling ganteng itu siwon.” Protes yang lain. Siwon
tersenyum malu.
“Aku shindong. Aku orang paling sehat di suju.” Kata shindong, “Dan orang
disebelahku kebalikan dariku.” Kata shindong melirik eunyuk.
“Apa maksudmu? Aku juga sehat, hanya badanku saja yang sulit gemuk.”
Protes eunyuk. Kyuhyun sedikit terhibur dengan tingkah mereka berdua.
“Perkenalkan, aku enyuk, lead dance suju…hi..hi….” Eunyuk tiba-tiba
memperagakan tarian michael jackson.
“Namaku donghae, senang berkenalan denganmu.”
“Aku siwon, senang berkenalan denganmu.”
“Aku ryeowook, senang berkenalan denganmu.”
“Aku kibum, senang berkenalan denganmu.”
“Sudah semuanya. Berkenalanpun Teresa melelahkan.” Kata eteuk lebih
tepatnya pada dirinya sendiri. “Member kita memang sangat banyak bukan?” tanya
eteuk. Kyuhyun mengangguk, sedikit tidak percaya ia akan berada satu grup
dengan orang-orang yang ‘agak’ unik.
“Baiklah anak-anak. Kembali pada aktifitas masing-masing. Sesi perkenalan
selesai.” Semua member dengan cepat kembali pada posisi masing-masing.
“kyuhyun-ah, anggap dorm ini sebagai rumah sendiri.” Kata eteuk lalu
pergi ke kamarnya.
“Aku harus taruh barang-barangku dimana?” tanya kyuhyun pada eteuk.
Eteuk berhenti sejenak, “Letakkan dimanapun kau suka. Oh ya, jangan lupa
bereskan kertas-kertas penyambutanmu ya.” Pinta eteuk menunjuk pada potongan
kertas warna-warni dilantai.
“Apa yang harus aku lakukan?” batin kyuhyun bingung. ia melihat shindong
dan enyuk asyik menonton sesuatu di laptop, kyuhyun enggan untuk mengusik
mereka. Kyuhyun mengalihkan pandangannya pada yesung yang sedang duduk disofa
yang asyik menonton tv, “apa aku Tanya pada hyung yang itu saja ya?” pikir
kyuhyun, tapi kyuhyun mengurungkan niatnya karena melihat wajah yesung yang
terlihat muram, “tidak…tidak…Belum bertanya saja, aku seperti sudah kena marah.
Lebih baik aku bertanya pada yang lain saja.” Lalu ia melihat ryeowook yang
sedang asyik memasak, tidak ada member lain lagi diluar ruangan, karena yang
lain berada didalam kamarnya masing-masing. Kyuhyun meletakkan barang bawaannya
di pojok ruangan lalu berjalan menghampiri ryeowook.
“Hyung, dimana aku bisa mendapatkan sapu?” Tanya kyuhyun.
“Sapu? Ada diruang cuci baju, disana.” Ryeowook menunjukkan tempat
mencuci baju, kyuhyun pergi kesana dan mengambil sapu.
Kyuhyun membawa sapu keruang tengah, ia lalu mulai menyapu
potongan-potongan kecil kertas dilantai.
Ia menyapu dengan keras sehingga
kertas yang ringan bertebangan keberbagai arah mengenai shindong dan
eunyuk yang sedang duduk dilantai.
“Uhukk…uhukk…apa yang kau lakukan?” Tanya shindong terbatuk-batuk terkena
debu.
“Aku disuruh membersihkan
kertas-kertas ini oleh eteuk hyung.” Kata kyuhyun dengan mimik muka yang polos.
“kau bisa menyapu tidak sih?”
Tanya shindong, kyuhyun mengangguk ragu.
“Jangan-jangan kamu tidak pernah
menyapu dirumah?” Tanya eunyuk tidak percaya. Kyuhyun mengangguk lemah.
“Sudah aku saja yang menyapu.”
Kata enyuk mengambil sapu dari tangan kyuhyun.
“Lalu aku harus melakukan apa?”
Tanya kyuhyun bingung.
“kamu duduk saja.” Perintah
shindong. Kyuhyun kemudian duduk disofa disebelah yesung. Ia ingin menyapa
yesung tapi tidak jadi.
*****
Yesung merebahkan tubuhnya di
kasur, ia melihat hpnya tidak ada panggilan maupun pesan masuk, “mungkin ji-eun
sedang sibuk.” Pikir yesung, ia teringat ketika ji-eun memintanya jadi pacarnya
lagi, yesung langsung mengangguk tanpa berpikir dua kali. Ini bulan ke-3 mereka
bersama dan juga bulan ke-3 ia tidak bisa menemui michi, entah mengapa ia
tiba-tiba teringat pada michi padahal ia tidak memiliki perasaan yang khusus
untuknya. Yesung melihat gelang michi yang dipakainya hingga saat ini.
“Tunggu sampai aku bertemu
dengannya. Aku akan memberikan benda ini padanya.” Ucap yesung lirih. Ia
teringat ketika mencari michi di tempat kerjanya, mereka bilang michi sudah
resign dan tidak ada seorangpun yang tahu michi tinggal dimana.
“Hyung kenapa?” Tanya ryeowook
yang baru masuk kamar. Yesung tersadar dari lamunan.
“Oh, tidak apa-apa. Sudah mau
tidur?” Tanya yesung
“Hmm…”
“Anak baru itu tidur dimana?”
Tanya yesung.
“Kyuhyun? Tadi aku lihat dia
duduk disofa.”
“Manajer hyung belum memberikan
kasur tambahan dan member yang lain juga tidak mungkin tidur satu kasur dengannya,
terlalu sempit.”
“Kupikir juga begitu, tapi mau
bagaimana lagi. Dia harus tidur di sofa untuk sementara waktu.” Komentar
ryeowook, ia menarik selimut, “aku ngantuk, tidur dulu ya hyung. Selamat
malam.”
Yesung bangkit dari kasurnya,
lalu berjalan menuju lemarinya. Ia mengambil buntalan berwarna biru kemudian
berjalan keluar. Ia melihat kyuhyun tidur disofa. Yesung memegang pundak
kyuhyun, “Kyuhyun-ah, tidur dikamar saja.” Kata yesung sambil memberikan sebuah
sleepingbed pada kyuhyun.
Kyuhyun bangkit dari tidurnya,
ia menerima sleepingbed milik yesung, “Terimakasih hyung.” Kata kyuhyun senang
lalu mengikuti yesung masuk kamar.
*****
Yesung masuk dorm setelah
seharian berlatih vocal. Ia sudah membayangkan kasurnya yang empuk menanti.
Didapur kyuhyun terlihat sibuk memasak sesuatu. “Sedang apa?” Tanya yesung
“Aku sedang masak ramen, hyung.
Hari ini giliranku memasak. Hyung yang lain kemana?” Tanya kyuhyun.
“mereka masih dibawah, sebentar
lagi sampai.” Jelas yesung, sebelum kekamar, yesung memutuskan untuk pergi ke
kamar mandi terlebih dahulu. Ia melihat ada sesuatu yang aneh, lantai basah dan
licin oleh sabun. Yesung pergi melihat tempat cuci baju, busa berhamburan
dimana-mana yang berasal dari mesin cuci. “KYUHYUUUUUUUUUUUN…..APA INI?” teriak
yesung.
Kyuhyun segera berlari keruang
cuci baju, “Bagaimana bisa ini terjadi?” kyuhyun merasa tidak percaya.
“Seberapa banyak detergen yang
kau masukan?” Tanya yesung. Kyuhyun mengambil kaleng berisi detergent.
“Tidak terlalu banyak. Aku
masukkan beberapa sendok saja…5? Mungkin 7. Aku lupa, 10?” kyuhyun berusaha
mengingat berapa takaran detergent yang ia masukkan kedalam mesin cuci.
Yesung melihat kaleng sabun
sudah hampir kosng “10? Kau memasukkan semuanya” yesung kesal, “Aku tidak mau tahu, kamu bereskan semuanya.
Yesung pergi meninggalkan kyuhyun. Ia melewati dapur dan melihat panci berisi
ramen, airnya mendidih dan luber karena terlalu banyak air. Yesung berlari
segera mematikan kompornya.
“Ckckck…sebenarnya apa sih ia
bisa.” Keluh yesung. Ia angkat panci ramen dan meletakkannya diatas meja makan.
Eteuk dan kawan-kawan baru saja datang lalu menghampiri yesung yang sedang
memegang panci berisi ramen.
“Asyiiiiiiiiiikkk…” teriak
mereka bersamaan. Eteuk segera mengmbil sendok dan mencoba ramennya…
“Huueeekkk…” eteuk segera
mengeluarkan ramen yang telah ia makan, “Kamu yang membuat ini?” Tanya eteuk.
“Bukan.” Jawab yesung.
“Tidak enak sekali.” Eteuk pergi
begitu saja, yesung melihat kyuhyun berdiri dibelakang eteuk, dia hanya diam
saja. Member yang lain pun merasakan hal yang sama seperti eteuk jadi mereka
pergi dan tidak memakan ramennya.
“Ramen Han River ini sih.”
Komentar shindong.
“Biar aku masakan lagi.” Kata
ryeowook menawarkan.
“Horeeeeeeeeeeee…..” semua
member senang mendengarnya.
Yesung berjalan kearah kyuhyun,
“kamu sudah membersihkan semuanya?” Tanya yesung mengerti perasaan kyuhyun saat
ini. Kyuhyun mengangguk lalu pergi ke kamar dengan lunglai.
*****
Superjunior melakukan latihan
untuk album pertama mereka bersama kyuhyun yang berjudul U. kyuhyun masih kaku
dalam melakukan gerakan tari karena basic dia memang bukan di dance. Para lead
dance seperti eunyuk, hankyung, donghae, dan shindongpun angkat tangan untuk
mengajarknya. Hanya para pelatih yang dengan sabar melatih kyuhyun.
“Ayo, kita ulangi gerakan tari
kita untuk yang terakhir kali dihari ini.” Ajak eteuk pada member suju yang
baru saja beristirahat 5 menit. Jam dinding sudah menunjukkan pkl. 10.00 sejak
mereka memulai latihan Pkl. 08.00 pagi.
Para member
berjalan sempoyongan, tenaga mereka sudah hamper habis bahkan keringatpun
mungkin keringatpun sudah tak ada yang bisa dikeluarkan lagi. Mereka mengambil
posisi sesuai formasi. Eunyuk segera memutar music lalu segara berlari
mengambil posisinya. Merekapun mulai melakukan gerakan tari yang sudah mereka
latih beberapa bulan ini. Dengan semakin yang tersisa para member berusaha
gerakan sesempurna mungkin. Yang paling terlihat tertekan mungkin kyuhyun
karena ia adalah orang baru dan ini adalah pertama kalinya ia menari. Ia serba
salah karena takut gerakan tarinya yang tidak sempurna dapat membuat para
hyungnya marah. Bukannya berkonsertrasi menari, kyuhyun malah dibebani dengan
pikiran-pikiran yang negative sehingga ia mulai bingung dengan gerakan tarinya.
“Sedikit lagi. Kita harus sempurnakan
tarian ini.” Teriak eteuk memberi semangat sambil terus menari. Ketika ada
perpindahan formasi, kyuhyun semakin kehilangan konsentrasi ia salah mengambil
posisi sehingga membuat kacau tarian. Semua orang berhenti.
“KYUHYUN-SHI…” teriak eteuk, wajahnya memerah dengan pandangan serius.
Kyuhyun hanya bisa menundukkan kepala karena menyesal.
“Dua hari lagi kita sudah akan tampil, tapi gerakanmu masih belum ada
kemajuan. Ditaruh dimana otakmu.” Eteuk jarang sekali marah seperti ini. Semua
orang terdiam karena tidak tahu harus bagaimana meredakan amarah eteuk.
“Jawab?” teriak eteuk lagi.
“Hyung kan tahu, aku baru.” Kyuhyun menyesal dengan kata-katanya, ia
bermaksud meminta maaf tapi malah kalimat pembelaan yang keluar dari mulutnya.
“Apa? Baru? Itu bukan alas an untukmu bermalas-malasan. Kau pikir….”
Yesung memegang tangan eteuk,
“Sudahlah, kita semua memang dalam keadaan tertekan karena sebentar lagi
akan launching album. Kyuhyun juga sudah berlatih sangat keras. Sebaiknya kita
akhiri dulu latihan kali ini agar pikiran dan badan kita lebih fresh.”
“Yesung benar, aku benar-benar lelah. Sebaiknya semua istrahat. Ayo,
semua pulang.” Kata kangin. Eteuk terlihat lebih dingin. Ia mengemasi semua
barang-barang di ikuti oleh member yang lain.
*******
Yesung terbangun dari tidurnya karena suara alarm. Ia melihat jam
alarmnya masih menunjukkan pkl. 05.00, padahal ia mensetnya pkl.07.00. suara
alarm masih terus berbunyi, dari suaranya yang lemah sepertinya alarm tersebut
bukan berasal dari kamarnya. Yesung keluar kamar mencari sumber suara alarm
yang ia dengar dan itu menuju pada kamar kyuhyun dan sungmin. Yesung masuk
kedalam kamar tersebut. Kedua orang pemilik kamar yang didalamnya berbunyi
alarm yang sangat nyaring masih tertidur dengan pulas. Yesung mengambil alarm
disamping tempat tidur kyuhyun lalu mematikannya.
“Orang-orang ini tidur seperti
orang mati saja.” Yesung memegang bibir kyuhyun.
“Kyuhyun-ah, cepat bangun. Kau kan yang menset alarm ini kenapa aku yang
harus terbangun.” Kebiasaan yesung suka sekali memgang bibir member yang sedang
tertidur. Kyuhyun langsung terbangun karena merasakan sesuatu yang aneh pada
bibir. Ia lalu mengibaskan tangan yesung.
“Aku masih mengantuk hyung.” Kata kyuhyun setengah terbangun.
“Lalu apa fungsi alarm ini jika kau tidak bangun? Yasudahlah.” Yesung
baru saja akan meninggalkan kamar kyumin. Kyuhyun langsung terperanjat dari
tempat tidurnya, berdiri tegap disamping tempat tidurnya. Yesung terperangah
melihatnya. Kyuhyun berusaha memaksa membuka matanya dengan tangan sediri lalu
ia merentangkan tangannya menggerakan tubuhnya kekiri dan kekanan.
“apa yang kau lakukan?” Tanya yesung bingung.
“Ini agar aku tidak tidur lagi.” Kata kyuhyun sambil terus melakukan
gerakan senamnya.
“memang apa yang akan kau lakukan sepagi ini?” Tanya yesung.
Kyuhyun nyegir kuda, “aku mau latihan dance.”
“oh.” Yesung melangkah mendekati kyuhyun lalu menatapnya dengan tajam,
kyuhyun berhenti senam ia melihat mata yesung yang serius seperti akan menampar
pipinya.
“Pak….pak…pak…pak…” dan benar saja yesung menampar kedua pipi kyuhyun.
“Hyung…” kyuhyun kaget, ia memegang pipinya kesakitan.
“Ini adalah cara yang efektif agar kamu cepat terbangun. Good luck.” Kata
yesung lalu meninggalkan kyuhyun yang masih terbengong. Disamping itu putri
tidur sungmin masih terlelap dengan damai….
Kyuhyun sudah bersiap untuk pergi ke tempat latihan dance, ia pergi
mengambil sepatunya di rak, seseorang mengambil sepatu seperti halnya kyuhyun,
ternyata ia adalah donghae. “Hyung mau kemana sepagi ini?” Tanya kyuhyun.
“kamu sendiri mau kemana?” Tanya donghae balik.
“Aku mau latihan dance.” Jawab kyuhyun.
“Aku juga.” Jawab donghae sambil mengikat tali sepatunya.
“Hyung ajari aku dance.” Pinta kyuhyun dengan wajah yang sangat memohon.
Donghae melihat wajah tersebut, “Baiklah, baik.” Jawab donghae singkat.
“Aaaaa…..terimakasih hyung.” Kata kyuhyun girang.
“Tapi ada apa dengan pipi hyung? Kenapa merah seperti itu?” Tanya kyuhyun
heran.
“Lalu kenapa pipimu juga merah?” Tanya donghae. Kyuhyun mengerti maksud
donghae. Keduanya mengelus pipi masing-masing.
Yesung merebahkan tubuhnya di kasur ia berusaha memejamkan matanya tapi
rasa kantung sudah hilang, “ini gara-gara anak itu. Aku jadi tidak bisa tidur.”
TBC
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
aku juga penggemar yesung... suka sama ff nya, apalagi yg tentang yesung, gomawo sdh share :D
BalasHapus