#related-posts{float:left;height:160px;margin-bottom:10px; outline: 1px solid #fff;border: 1px solid #ddd;background: #f9fafb;} #related-posts h3{font-family: Francois One;font-size:20px;font-weight:400;color: #222222;margin-bottom: 0.5em;margin-top: 0.5em;margin-left: 0.5em;padding-top: 0em;} #related-posts ul{margin:5px;width:613px;padding-left:17px;list-style:none;display:block;} #related-posts ul li{list-style:none;position:relative;float:left;border:0 none;margin-right:11px;padding:2px;width:86px;} #related-posts ul li:hover{z-index:100} #related-posts ul li:hover img{border:3px solid #BBB} #related-posts ul li:hover div{font-size:7px;text-transform:capitalize;position:absolute;top:20px;left:-15px;margin-left:0;width:130px} #related-posts ul li img{border:3px solid #DDD;width:80px;height:80px;background:#FFF;display:block;} #related-posts ul li div{position:absolute;z-index:99;margin-left:-999em} #related-posts ul li .title{text-align:center;border:1px dotted #CCC;background:#fff;padding:5px 10px

Pages

Kamis, 12 Januari 2012

My Beauty Day


[Imagine] Hari ini cerah aku melihat sebuah pohon dipadang rumput yang hijau dari kejauhan. Aku ingin ke sana, aku pakai mantel hitamku satu-satunya, sebuah syal dan topi yang kurajut sendiri, lalu aku masukan laptop, beberapa makanan kecil dan minuman kedalam tasku. Rasanya tak sabar aku ingin kesana.


Aku melihat pohon itu dari dekat. Angin semilir memaminkan syal yang ku pakai, pohon itu terlihat sangat damai bahkan cuacapun ikut berdamai, langit mendung yang indah, membuat hatiku semakin damai.  Aku kemudian berjalan kearah pohon aku letakkan kursi dan meja kecil yang aku bawa. Ceritanya aku  ingin bergaya seperti seorang pelukis Cuma bedanya aku  tidak membawa kanvas tapi membawa laptop. Kunyalakan laptopku, kupasang modem agar bisa chating jika ada teman yang online. Aku mulai menulis cerita didalam laptop pink kesayanganku. Semua ide mengalir dengan deras hingga jari-jariku tidak sanggup mengetik semuanya. Jari-jariku mulai merasa lelah.

Sesekali aku memandang ke padang rumput yang luas, ah…rasanya mata ini seperti dimanja dengan keseharian bersama laptop dan buku membuat mataku lelah, aku merasa mataku kehilangan rasa lelahnya setelah melihat padang rumput ini.

Aku beranjak dari kursi dan duduk dirumput yang berembun, tanganku memegang rumput… Dingiiiin…kurasakan, seketika bulukudukku berdiri karena dingin. Tapi dingin itu tak lama datang, setelah itu kurasakan kesejukan. Kurebahkan tubuhku di rumput, kupandang langit biru yang luas dihiasi awan-awan mendung. Indah, sangat indah kurasakan. tak lama akupun terlelap dalam kedamaian.

Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar