#related-posts{float:left;height:160px;margin-bottom:10px; outline: 1px solid #fff;border: 1px solid #ddd;background: #f9fafb;} #related-posts h3{font-family: Francois One;font-size:20px;font-weight:400;color: #222222;margin-bottom: 0.5em;margin-top: 0.5em;margin-left: 0.5em;padding-top: 0em;} #related-posts ul{margin:5px;width:613px;padding-left:17px;list-style:none;display:block;} #related-posts ul li{list-style:none;position:relative;float:left;border:0 none;margin-right:11px;padding:2px;width:86px;} #related-posts ul li:hover{z-index:100} #related-posts ul li:hover img{border:3px solid #BBB} #related-posts ul li:hover div{font-size:7px;text-transform:capitalize;position:absolute;top:20px;left:-15px;margin-left:0;width:130px} #related-posts ul li img{border:3px solid #DDD;width:80px;height:80px;background:#FFF;display:block;} #related-posts ul li div{position:absolute;z-index:99;margin-left:-999em} #related-posts ul li .title{text-align:center;border:1px dotted #CCC;background:#fff;padding:5px 10px

Pages

Jumat, 14 Januari 2011

(FF) A Vs B Part 1

Full Part

by: yessis                                                                 
                                                        

           Yuri mendengar suara pintu diketuk, dia segera membukanya dan disana sudah berdiri seorang yang sudah sangat ia kenal, tubuhnya tinggi kurus dengan kulit pucat, rambutnya pendek hitam dengan mata sipit,  yuri benar-benar tahu siapa dia. Orang tersebut tersenyum.

Kyuhyun OPV
            Hari ini hari ulang tahun pernikahan kami yang pertama, selama satu bulan ini aku berusaha mencari hadiah yang tepat untuk istriku tercinta,  yuri. Kuputuskan untuk membeli kalung dengan liontin bertuliskan inisial kami, dan tak lupa aku beli bunga. Semuanya sudah siap, hari ini akan menjadi hari yang membahagiakan.
            Aku berdiri didepan pintu rumah kami, kusimpan bunga dibelakang tubuhku. ”kenapa baru pulang, aku lama sekali menunggumu.” kata  yuri menyambut kedatanganku, ”ayo makan, aku sudah masakan makanan yang enak untukmu.” tambahnya, 
”jadi kamu tahu hari ini hai apa?” ucapku terkejut biasanya dia lupa hari-hari istimewa bahkan hari ulangtahunnyapun pernah lupa, 
”tentu saja aku tahu.”  yuri tersenyum,
”hari kami.”. kyu tadinya senang menjadi murung,
”ah ya aku tahu, kamu sedang mengujiku kan? Gara-gara aku sering lupa.” wajah kyu kembali bersemangat,
”hari in tanggal 30 november adalah hari kebangkitan nasional.”  yuri tersenyum puas dengan jawabannya.
Kyu kembali kecewa, ”sudahlah, aku akan mengingatkanmu.” kyu memberikan bunga yang ia sembunyikan di balik badannya pada  yuri,
”hari ini adalah hari ulang tahun pertama pernikahan kita..” ,

”ah, maaf aku lupa. Terimakasih bunganya.”  yuri mengambil bunga tersebut dari tangan kyu,
”kamu tak senang mendapat bunga dariku?” kyu  yuri terlalu datar menerima bunga tersebut tidak seperti di film2. setiap perempuan yang diberi bunga akan sangat senang menerimanya,
”tidak, tentu saja aku senang. Ayo makan dulu, kamu terlihat pucat sekali pasti belum makan apapun semenjak makan siang.”  yuri menarik tangan kyu menuju meja makan, ”kamu tidak makan?” tanya kyu melihat  yuri diam saja.
”hmm..aku sudah makan.”,
”makan lagi. Aku tak nafsu makan jika makan sendiri.”,
”baiklah.” kyu terssenyum melihat  yuri makan dengan lahap, pipinya yang cubby semakin cubby ketika melahap makanannya. Kyu sudah tahu hari ulang tahun pernikahannya tidak akan seromantis pasangan biasa tapi dia bahagia dengan pernikahannya.
”Ah, aku hampir saja lupa.” kyu mengambil kotak yang ada disakunya.  yuri membuka kotak tersebut,  yuri sangat senang menerima kalung tersebut,
”kamu suka?”  yuri mengangguk.
”kalung ini akan lebih tahan lama dari bunga yang kau berikan sehingga aku tidak akan pernah melupakan hari ini.” kata  yuri. Kyu tersenyum dan kembali memakan makanannya.  yuri masuk keruangannya dan membawa sebuah kotak, ia berikan pada kyu.
Kyu terkejut melihatnya, ”ini...untukku?”  yuri mengangguk, kyu membuka kotak tersebut dan melihat sebuah jam tangan hitam, kyu sangat senang dan memakainya.
”jadi kamu ingat hari ulang tahun pernikahan kita?”,
”sejujurnya aku tak ingat. Tapi aku membeli hadiah ini sehari setelah pernikahan kita. Aku tahu sifatku yang pelupa jadi aku mempersiapkannya jauh-jauh hari.”  yuri menunduk malu karena sifat pelupanya tidak berubah. Kyu tak menyangka, dia pikir istrinya tak akan peduli dengan hari istiewa mereka.

Dua tahun sebelumnya
          
            Kyu berlari dan terus berlari dari kejaran para fansnya. Dia tak menyangka penyamarannya yang sempurna dapat dikenali dengan mudah oleh fansnya. Padahal hari ini ia ingin seperti orang normal dapat jalan-jalan kemanapun tanpa ada orang yang mengenalinya. Kyu bersembunyi dibalik pagar mengatur pernapasannya yang terasa sesak karena terlalu lama berlari.
”ini gara-gara yesung hyung, kenapa aku mau mengikuti sarannya.” kyu melepas jenggot dan kumis buatan yang diberikan oleh  yesung untuk menyamar.
”gawat jika foto-fotoku yang memakai jenggot dan kumis menyebar di internet, amu disimpan dimana mukaku.”kyu menggerutu sendiri,
”yesung hyung awas pembalasanku.” kyu mengambil hp dan menelpon etek agar dapat menolongnya, kyu mendengar teriakan fansnya yang berlari kearahnya. Kyu kembali berlari dan berbelok kearah yang berlawanan dengan fansya,
”haloo, hyung tolong aku.” tapi tiba-tiba dia terjatuh menabrak seseorang sehingga hp yang ia pegang terlempar. Kyu hampir saja marah pada orang yang menabraknya, dia adalah seorang perempuan dengan wajah imut
”maafkan aku.” kata perempuan tersebut kemudian mengambil hpnya yang terjatuh, dia meninggalkan kyu begitu saja. Kyu berdiri dan mengambil hpnya .
Yuri berjalan kemudian mengangkat hpnya, seseorang yang tidak ia kenal berbicara di telpon
"hallo, kyu-ah kenapa menutup hpnya? kau dimana? aku akan segera menjemputmu." Etek terus berbicara, dia sangat khawatir dengan keadaan kyu.
"hallo, maaf ini bukan kyu." kata yuri bingung. ia ingat mungkin hpnya tertukar dengan orang yang bertabrakan dengannya.
kyu berlari ketaman yang sepi, ia merasa lega karena tak ada yang mengejarnya lagi. hpnya berdering kemudian ia mengangkatnya,
"yuri, kenapa lama sekali, aku pulang duluan ya. ada urusan penting.",
"hallo ini siapa? siapa yuri?" kyu bingung kemudian menutup telponnya, hpnya berdering kembali disana tertulis nomornya,
"hallo."kata yuri,
"hallo, kamu yuri? hp kita tertukar." kata kyu.
             yuri datang ke taman tempat kyu bersembunyi. mereka bertemu dan saling bertukar hp. Yuri mengecek hpnya,
"hpku rusak, kamu harus memperbaikinya." yuri menunjukkan hpnya yang sedikit retak pada kyu,
"benarkah? aku tak melihatnya, maaf" kata kyu merasa bersalah. kyu memegang perutnya, penyakit maagnya kambuh, semenjak pagi dia belum makan,
"kenapa?" yuri khawatir melihat wajah kyu menjadi pucat,
"kamu sakit perut? belum makan?" kyu mengangguk,
"ikut aku, aku akan membawamu kerestoran yang paling sehat di kota ini."
mereka kini berada disebuah restoran, kyu  memandang semua makanan yang dipesan dengan penuh tak selera sedangkan yuri makan dengan lahapnya,
"kenapa tak dimakan?" tanya yuri,
"jangan bilang kamu tak suka sayur." kyu mengangguk meratapi nasibnya yang terjebak di sebuah restoran vegetarian, tentu semua masakannya terbuat dari sayur,
"kalau begitu, sayurnya semua aku makan dan kamu makan nasinya" yuri mengambil semua sayuran yang ada dipiring kyu hingga yang tersisa hanya nasi, kyu memakan nasinya dengan perlahan dia tersenyum miris baru kali ini ia hanya makan nasi. "bagaimana enak?" tanya yuri dengan cueknya,
"rasanya rasa nasi." jawab kyu....

  TBC

Artikel Terkait

1 komentar: